Rudolf Christian Karl Diesel adalah sarjana
mesin dari Jerman dan merupakan penemu dari Mesin Diesel.
Diesel lahir di Paris, Perancis pada tahun 1858 dari orangtua yang
berkebangsaan Jerman dan berimigrasi ke Perancis. Sebagian masa kecil Diesel
dihabiskan di Perancis sampai meletusnya perang Franco-Prussian di tahun 1870. Keluarganya terpaksa
mengungsi pindah ke London, Inggris. Dan menjelang perang berakhir, ibunya
mengirim Rudolf Diesel yang masih berusia 12 tahun untuk tinggal di Augsburg
bersama paman dan bibinya agar dapat berbicara dalam bahasa Jerman dan
bersekolah di Royal County Trade School, dimana pamannya menjadi mengajarkan
matematika disana.
Pada usia 14 tahun, Rudolf Diesel mengirimkan surat
kepada orangtuanya yang berisikan cita-citanya untuk menjadi seorang insinyur,
dan setelah menyelesaikan pendidikan dasar dan menjadi murid terbaik di
kelasnya pada tahun 1873, dia melanjutkan sekolahnya di School of Augsburg.
Selanjutnya pada tahun 1875, dia menerima beasiswa dari Royal Bavarian Polytechnic
di Munich, dimana saat itu Rudolf Diesel terpaksa menentang keinginan
orangtuanya yang kesulitan keuangan dan mengharapkan agar Rudolf mulai
bekerja untuk mencari penghasilan.
Sambil kuliah,
Rudolf Diesel bekerja di sebuah pabrik dan mendapatkan banyak pengalaman dari
tempatnya bekerja. Pada tahun 1880, Diesel lulus dari universitasnya dan
mendapatkan kehormatan sebagai murid dengan nilai akademik terbaik.
Rudolf Diesel
mengadakan penelitian, bagaimana agar penggunaan bahan bakar pada suatu mesin menjadi
lebih efisien. Dia tahu bahwa mesin-mesin uap yang ada pada jamannya, hanya
memiliki tingkat efisiensi sebesar 10-15%. Dia kemudian merancang sebuah mesin
dengan bahan bakar yang disemprotkan kedalam ruang kompresi dimana bahan
bakar tersebut akan terbakar akibat panas yang timbul akibat kompresi.
Mesin inilah yang kita kenal sekarang dengan Mesin Diesel. Impian
Diesel untuk menciptakan mesin dengan efisiensi tinggi menjadi tercapai, karena
sumber bahan bakar untuk mesin diesel yang dipakai sekarang dan kita kenal
dengan nama 'diesel' adalah minyak sisa dari hasil penyaringan bensin.
Setelah kematian
Rudolf Diesel, mesin diesel menjadi pengganti mesin uap. Mesin Diesel adalah
mesin yang berat dan memiliki bentuk yang lebih kaku dan kokoh dari mesin
bensin sehingga mesin diesel tidak digunakan untuk mesin pesawat terbang,
tetapi mesin diesel berkembang luas sehingga banyak dipakai oleh pabrik, kapal
laut, kapal selam, lokomotif dan mobil modern. Mesin diesel mempunyai
keuntungan karena lebih irit bahan bakar daripada mesin dengan bahan bakar
bensin. Rudolf Diesel khususnya tertarik untuk menggunakan abu batu bara
ataupun minyak sayur sebagai bahan bakar, dan kenyataannya, mesin yang
dirancangnya memang dapat berjalan dengan menggunakan minyak sayur.
Sumber:
http://www.ceritakecil.com/tokoh-ilmuwan-dan-penemu/Rudolf-Diesel-13
0 komentar:
Posting Komentar