EFEK HUJAN ASAM

Sulfur melalui pembakaran akan menghasilkan sulfur dioksida. Sulfur dioksida bersama dengan udara serta oksigen dan sinar matahari dapat menghasilkan asam sulfur. Asam ini
membentuk kabut dan suatu saat akan jatuh sebagai hujan yang disebut hujan asam. Hujan asam dapat menyebabkan gangguan pada manusia, hewan, maupun tumbuhan. Misalnya gangguan pernapasan, perubahan morfologi pada daun, batang, dan benih.

Hujan Asam akan memberikan efek yang berbahaya, yaitu sebagai berikut:

1.        Efek terhadap kesehatan manusia

Hujan yan mengandung garam yang cukup tinggi dapat menyebabkan gawat napas artinya sesak napas akibat dari hujan tersebut.

2.        Efek terhadap vegetasi (pohon, tanaman)

SO_x bersifat toksis bagi tanaman karena menyebabkan berkurangnya pertumbuhan pada konsentrasi >0,1 ppm. Hanya ada beberapa tanaman yang dapat menoleransi tanah yang asam.

3.        Efek terhadap bangunan

Hujan asam menyebabkan terkikisnya (korosi) bangunan yang terbuat dari batu kapur dan marmer. Struktur besi dan baja dengan cepat menjadi rusak jika terpapar hujan asam karena hujan asam mengandung kadar garam yang cukup tinggi. Garam dapat mempercepat terjadinya pengaratan.

4.        Efek terhadap air di alam

Organism akutik mungkin sensitif terhadap efek hujan asam. Kandungan asam dalam danau akan meningkat pada musim panas, saat salju mulai mencair.